Haba Aneuk Syuhada Langsa-Serikat Mahasiswa Muslim Indonesia Cabang Kota Langsa mengecam keras terhadap kegiatan
Perhelatan musik dj disalah satu Cafe di Kota Langsa pada jumat malam (25/09/2020).
Saat diwawancarai awak media ini Pada Hari Sabtu (26/09)2029), Wahyu Ramadana selaku ketua umum Serikat Mahasiswa Muslim Indonesia cabang Kota Langsa menyampaikan bahwasanya," perhelatan musik dj tersebut telah mencoreng status kota langsa sebagai kota dengan rujukan syariat islam untuk Kabupaten/kota yang ada di aceh, dimana didalam perhelatan musik dj tersebut dilakukan didepan umum dan perempuan yang bertindak sebagai dj tanpa mengenakan hijab dan pakaian tidak senonoh tentu hal ini sangat mencoreng nama kota langsa,
Sebagaimana kita ketahui bersama kota langsa dalam beberapa waktu ini jugak tengah mengalami problem yang cukup serius dimana angka positif covid-19 terus meningkat dan pastinya untuk menghentikan angka penyebaran covid-19 ini kita harus bersama sama untuk dapat mematuhi protokol kesehatan, namun sangat disayangkan jika salah satu cafe ternama dikota langsa melakukan aktivitas sedemikian rupa ditengah tengah wabah yang semakin merajalela dikota tercinta kita ini, ungkap Wahyu.
Disamping itu wahyu juga mengajak kepada seluruh warga masyarakat Kota Langsa agar dapat mematuhi protokol kesehatan dan mengajak masyarakat kota langsa agar dapat mencerminkan masyarakat yang bersyariat.
harapan wahyu agar pihak terkait segera merespon dan melakukan tindakan kepada pemilik cafe agar hal serupa tidak terulang kembali di kota langsa dan wahyu juga berharap agar masyarakat Kota Langsa dapat mematuhi protokol kesehatan guna mencegah penyebaran covid-19, tutup Wahyu Ramadana...
Reporter Munasir Yusa
Tags
Langsa